Dalam dunia pekerjaan, tidak ada yang lebih menyenangkan dari pada sebuah promosi yang diberikan oleh atasan Anda. Ketika bos Anda berkata,"Saya percaya dengan kemampuan kamu, dan kamu sudah melakukan pekerjaan kamu dengan baik. Saya melihat sebuah potensi dalam diri kamu, untuk itu saya akan mempromosikan kamu," pasti perasaan Anda akan sangat senang bukan.
Kabar baiknya, Anda hari ini sedang di promosikan. Anda sedang dipromosikan oleh Tuhan, Tuan atas kehidupan Anda. Dia ingin Anda naik ke sebuah level yang lebih tinggi dalam kehidupan sehingga bisa menikmati lebih lagi berkat sukacita, produktifitas, dan kepenuhan dari-Nya.
Saya ingin membantu Anda untuk mempersiapkan diri menaiki level baru kehidupan Anda. Berikut beberapa kunci prinsip Alkitab yang akan membawa Anda mencapai promosi dari Tuhan.
Berimanlah bahwa Tuhan akan membantu Anda bertumbuh dalam segala situasi.
Seringkali kita menghadapi sesuatu yang tidak menyenangkan atau tidak kita sukai, namun sadarilah kadang hal tersebut hanyalah ujian iman bagi Anda. Dalam hal ini, saya ingin Anda sadar bahwa Tuhan ingin melihat sikap hati yang benar dari diri Anda. Dalam keadaan sulit Anda saat ini, saya ingin menyemangati Anda tetap beriman pada Tuhan. Selama Anda tetap setia, pada waktuNya, Dia akan mengubah segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi Anda dan untuk menyatakan kemuliaanNya.
Salah satu yang perlu Anda ingat adalah jika sudah waktunya Tuhan, tidak seorang manusiapun dapat menghentikannya. Tidak ada sebuah situasi yang bisa menahan Anda. Jika sudah waktunya Tuhan, maka hal itu akan terjadi, "Jadilah kepadamu menurut imanmu." (Matius 9:29).
Hiduplah dengan hati yang lembut dan sikap mau diajar
Jika Anda ingin dipromosikan, maka sangat penting memiliki sikap yang mau diajar. Kita harus selalu berkeinginan untuk belajar. Terbuka untuk ide baru dan cara baru untuk melakukan sesuatu. Jika orang lain mengkritik Anda, jangan menolaknya. Jadikan hal itu kesempatan untuk Anda mengevaluasi diri dan motivasi diri Anda untuk terus bertumbuh serta menjadi lebih baik.
Bagian utama menjadi pribadi yang mau diajar adalah kerendahan hati, terutama kepada orang yang Tuhan tempatkan menjadi otoritas Anda. Hati yang lemah lembut dan sikap mau diajar akan membuat orang berkata, Tuhan, satidak tahu benar akan hal ini atau setuju dengan hal ini, tapi aku akan tetap mengikuti apa yang Engkau mau." Dengan sikap ini, Anda melewati ujian dan menempatkan diri Anda sebagai seseorang yang siap untuk Tuhan promosikan. "Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya." (I Petrus 5:6).
Layanilah orang lain dan jadilah berkat
Ketika seseorang sedang berada dalam kesulitan, kecenderungan manusia menjadi fokus pada masalahnya dan dirinya sendiri. Namun hal itu membuat Anda kehilangan sukacita dan semangat. Buat setiap hari Anda sebagai sebuah kesempatan untuk melakukan kebaikan dan membuat perbedaan dalam kehidupan orang lain.
Setiap kali Anda bangun pagi, tanyakan pada diri Anda sendiri, "Bagaimana saya bisa memberkati orang lain hari ini?" Jika Anda memberi waktu untuk memperhatikan apa yang dibutuhkan orang lain, maka Tuhan akan memperhatikan kebutuhan Anda. Mari kita lihat pribadi Yesus, Dia datang sebagai Tuhan namun tidak meminta semua orang untuk melayaninya. "Karena Anak Manusia juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang." (Markus 10:45). Milikilah gaya hidup memberi, Tuhan akan mempromosikan seorang yang murah hati.
Tuhan sudah mempersiapkan segala yang terbaik bagi Anda, dan Anda hanya akan menerimanya ketika dilihat olehNya bahwa Anda telah siap untuk menerimanya. Jadi, hiduplah sesuai dengan kehendakNya, maka Anda akan lihat bahwa promosi demi promosi akan Tuhan berikan bagi Anda. Selamat menikmati berkat Tuhan.
Sumber : Joel Osteen/VM